tag:blogger.com,1999:blog-39883276289273676442024-03-18T22:06:52.310-07:00Pematang PanggangUnknownnoreply@blogger.comBlogger106125tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-14982632398348941802012-08-15T11:08:00.001-07:002012-08-15T12:32:37.184-07:00Operasi Ketupat, Polres OKI Kerahkan 400 Personel<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div align="center" class="slideshow" style="margin-top: -23px;">
<br />
<div>
<img align="middle" alt="Bupati_OKI_Ir_H_Ishak_Mekki_MM_menyematkan_tanda_pita_secara_simbolis_kepada_personel_kepolisian_tanda_dimulainya_operasi_ketupat_2012_menyambut_Hari_Raya_Idul_Fitri._.JPG" height="198" src="http://palembang.tribunnews.com/foto/berita/2012/8/10/Bupati_OKI_Ir_H_Ishak_Mekki_MM_menyematkan_tanda_pita_secara_simbolis_kepada_personel_kepolisian_tanda_dimulainya_operasi_ketupat_2012_menyambut_Hari_Raya_Idul_Fitri._.JPG" width="320" /></div>
<div align="right" style="font-style: normal; padding-right: 4px;">
<span style="font-size: x-small;"><br /></span></div>
<div align="left" style="color: black; font-style: normal; padding: 5px;">
<div style="color: white; text-align: center;">
<span style="font-size: x-small;">Bupati OKI Ishak Mekki menyematkan tanda atau simbol kepada </span></div>
<div style="color: white; text-align: center;">
<span style="font-size: x-small;">personel yang terlibat dalam Operasi Ketupat 2012 di OKI<b> </b></span></div>
<div style="text-align: center;">
<b><span style="font-size: x-small;"> </span></b> </div>
<span style="font-size: x-small;"> <span style="font-size: small;">KAYUAGUNG</span>. </span>Dalam
menyambut Idul Fitri, Polres Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI)
menggelar Operasi Ketupat 2012. Operasi dimulai Jumat (10/8/2012) selama
16 hari untuk mengamankan arus mudik dan arus balik.</div>
</div>
<div class="box" style="text-align: left;">
<div style="clear: right; float: right; padding-bottom: 20px; padding-left: 20px; width: 250px;">
</div>
</div>
<div class="text_article" style="text-align: left;">
<div>
<br /></div>
<div>
“Polres
OKI menggelar Operasi Ketupat 2012 yang dilaksanakan selama 16 hari
terhitung dari H-9 sampai dengan H+6,” kata Kapolres OKI AKBP Agus F SH
SIk melalui Kasat Lantas AKP Ketut S SH SIk.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Pelaksanaan
operasi melibatkan unsur TNI dan pemerintah daerah. “Untuk operasi ini
dikerahkan 400 personel terdiri dari gabungan Polisi, TNI, Pramuka,
Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Kesehatan. Satuan tersebut akan dibagi
dan ditugaskan di lima posko yang telah disediakan.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Ketut
menjelaskan, tempat ramai dan lokasi pemberhentian angkutan umum
menjadi sasaran dari Operasi Ketupat. Selain itu, masjid dan lokasi yang
dijadikan tempat beribadah salah Idul Fitri juga turut menjadi sasaran
pengamanan.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
“Tetapi sekarang difokuskan
penjagaan dibeberapa titik Jalintim yang dianggap ramai dilalui oleh
pemudik baik dari arah Palembang maupun dari arah Lampung,” ujar Ketut.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Sementara
itu, Bupati OKI Ir H Ishak Mekki MM setelah melakukan penyematan tanda
dimulainya Operasi Ketupat secara simbolis, menekankan pelayanan yang
penuh ramah tamah. </div>
<div>
<br /></div>
<div>
“Saya harapkan layanan bagi pemudik harus diutamakan dengan sebaik mungkin,” harap Ishak Mekki.<br />
<br />
<i>sumber ; <span style="font-size: x-small;"> SRIPOKU.COM,</span></i></div>
</div>
</div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-88871973883609047642011-10-09T17:24:00.000-07:002011-10-10T03:29:28.395-07:00Harga Karet Dunia di Kisaran US$400-450/kg di 2012<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div class="shares"><div style="float: left;"></div><div style="float: left; margin: 0pt 10px;"></div><div style="float: left; margin: 0pt 50px;"><br />
</div><div style="float: right; margin: 0pt 10px;"> <a href="http://www.imq21.com/iw/jsp/shares.jsp?id=42115&t=0" target="_blank" title="Share To Facebook"><br />
</a> <a href="http://www.imq21.com/iw/jsp/shares.jsp?id=42115&t=1" target="_blank" title="Share To Twitter"></a> <a href="http://www.imq21.com/iw/jsp/shares.jsp?id=42115&t=2" target="_blank" title="Share To Digg"></a> <a href="http://www.imq21.com/iw/jsp/shares.jsp?id=42115&t=3" target="_blank" title="Share To Yahoo Buzz"></a> </div></div><div class="fltr p10 gridw_300"><div><div class=""><img height="266" src="http://www.imq21.com/iw/img?image=thumb_275x175_karet2.jpg" width="400" /><br />
<span style="font-size: xx-small;">dok. AntaraFoto</span></div><div class="font11"></div><div class="font11"></div></div></div><div class="content pb10" id="content" style="font-size: 16px; line-height: 24px; text-align: justify;"></div><div class="content pb10" id="content" style="line-height: 24px; text-align: justify;"><span style="font-size: small;">Gabungan Perusahaan karet Indonesia (Gapkindo) memperkirakan China dan India masih menjadi pusat konsumsi karet alam dunia terbesar. Harga karet SIR 20 akan bergerak di kisaran US$400-450 per kilogram pada semester I-2012.</span><br />
<span style="font-size: small;">Hal ini diungkapkan Ketua Tim Analisa Pasar Gapkindo, T. B Tjandra di sela persentasi dalam seminar 'Commodity Price Outlook 2012', di Jakarta, Kamis (22/9).</span><br />
<span style="font-size: small;">Ia menambahkan China dan India akan mengalami pertumbuhan konsumsi sekitar 9%. Hal ini dengan asumsi Amerika Utara dan Eropa Barat masih mengalami stagnasi di perekonomiannya. </span><br />
<span style="font-size: small;">"Secara tidak langsung, pertumbuhan konsumsi karet alam dunia naik 3% menjadi 11,450 juta ton dan diramalkan akan menjadi sedikit kelebihan produksi berkisar 11,550 juta hingga 11,6 juta ton.</span><br />
<span style="font-size: small;">Pengetatan moneter Bank Sentral China mengakibatkan sektor manufaktur melambat, namun tidak mengeceilkan pembelian karet alami China. Sebaliknya, India memerlukan banyak karet tahun ini yang tidak mungkin dapat diproduksi sepenuhnya di dalam negeri.</span><br />
<span style="font-size: small;">Secara global, kebutuhan karet alam 2011 akan meningkat menjadi 11,164 juta ton dan produksi 10,930 juta ton. Walau pada kuartal III dan IV ada kekhawatiran adanya perlambatan pertumbumbuhan ekonomi AS dan Eropa barat yang disebabkan krisis utang AS dan negara kawasan Eropa, pemakaian karet alam akan lebih banyak di Asia Timur, yakni 70% dari konsumsi dunia. </span><br />
<span style="font-size: small;">"Ada kemungkinan konsumsi ini berkurang karena pasar ekspor negara Asia Timur terganggu, namun ada perkirakan cuaca di Oktober akan hujan lebat di sentra produksi karet di Thailand Selatan yang berpotensi menurunkan produksi karet di kuartal IV tahun ini," telisiknya.</span><br />
<span style="font-size: small;">Hingga akhir tahun ini, lanjutnya, harga karet akan bertahan di atas US$400 per kg untuk TSR 20 mengingat defisit pasokan dunia dan pola gugur daun di belahan Bumi Utara yang dimulai pada November dan beralih ke selatan Thailand dan Malaysia Semenanjung pada Februari. </span><br />
</div><div class="content pb10" id="content" style="font-size: 16px; line-height: 24px; text-align: justify;"></div>sumber ;<i> imq21</i></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-8055349517201547042011-10-09T16:14:00.000-07:002011-10-09T16:18:51.081-07:00Bill Gates Akui Kehilangan Pesaing Sekaligus Sahabat<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div class="isi_berita2011 pt_5 arial font14 lh18"><div class="artikel pt_5"><div class="multi_foto_wide tab_1" id="foto1" style="display: block;"><a href="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/02/15/1104544620X310.jpg" imageanchor="1"><img border="0" src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/02/15/1104544620X310.jpg" /></a><br />
<div class="c_abu font11"><span style="font-size: x-small;">Bill Gates ... the Microsoft founder could well have USD17 billion less than Hosni Mubarak</span>.<br />
<br />
</div><div class="c_abu font11"></div></div></div><div class="isi_berita pt_5"><b>NEW YORK, </b>Pendiri Microsoft, Bill Gates, menyatakan kesedihannya atas kematian Steve Jobs. Dia juga menyatakan kehilangan seorang pesaing sekaligus sahabat.<br />
"Saya dan Steve bertemu hampir 30 tahun lalu dan sejak itu kami menjadi kolega, pesaing, dan sahabat, selama hampir separuh masa hidup kami," kata Gates dalam pernyataan yang dikeluarkannya sesaat setelah Apple mengumumkan kematian Steve Jobs, Rabu (5/10/2011) malam.<br />
"Jarang sekali dunia melihat seseorang yang memiliki dampak mendalam seperti yang dimiliki Steve, pengaruhnya akan dirasakan generasi masa depan," ucap Gates, seperti dilansir politico.com<br />
"Bagi yang cukup beruntung bisa bekerja dengan dia, itu merupakan kehormatan yang luar biasa. Saya akan sangat kehilangan Steve," pungkas Gates.</div></div><div class="left"><div class="left pt_5 c_abu01_kompas2011 font12"><br />
<br />
<span style="font-size: x-small;">Sumber<b> :</b></span><a href="http://politico.com/" style="color: red;" target="_blank"><span style="font-size: x-small;"><i>Politico</i></span></a></div></div><h3><br />
</h3></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-68707082394572545832011-10-09T16:09:00.000-07:002011-10-09T16:10:28.660-07:00Pencipta iPad, iPod, iPhone Itu Pergi...<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><br />
<div class="isi_berita2011 pt_5 arial font14 lh18"><div class="artikel pt_5"><div class="multi_foto_wide tab_1" id="foto1" style="display: block;"><img height="199" src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/06/0805065620X310.jpg" width="400" /><br />
<div class="c_abu font11"><span style="font-size: xx-small;">Steve Jobs </span></div><div class="c_abu font11"></div></div></div><div class="isi_berita pt_5"><b></b><span style="font-size: large;"><b>Steve Jobs</b></span>, pendiri Apple sekaligus orang di belakang terciptanya iPhone, iPad, iPod, iMac, dan iTunes, meninggal dunia dalam usia 56 tahun.<br />
Sampai saat ini Apple belum memberi tahu sebab kematian Jobs, meski dalam beberapa tahun belakangan ia diketahui berjuang melawan kanker pankreas dan mendapatkan transplantasi hati.<br />
"Kami dengan sangat sedih mengumumkan bahwa Steve Jobs meninggal dunia hari ini," demikian pernyataan jajaran direksi Apple. "Kecemerlangan, hasrat, dan energi Steve merupakan sumber inovasi yang memperkaya hidup kami. Dunia menjadi tempat yang lebih indah karena Steve. Cinta terbesarnya diberikan bagi istrinya, Laurene, dan keluarganya. Hati kami bersimpati kepada mereka dan semua orang yang tersentuh oleh karya-karyanya yang luar biasa."<br />
Halaman situs Apple pun saat ini, Kamis (6/9/2011), dihiasi foto Jobs dengan tulisan "Steve Jobs 1955-2011."<br />
Bila foto itu diklik akan muncul teks "Apple telah kehilangan seorang jenius yang kreatif dan visioner, dan dunia kehilangan seorang manusia yang luar biasa. Mereka yang beruntung pernah mengenal dan bekerja bersama Steve telah kehilangan teman yang baik dan mentor yang memberi inspirasi. Steve meninggalkan perusahaan yang hanya bisa dibuat olehnya, tetapi semangatnya akan selalu menjadi fondasi Apple."<br />
Jobs mendirikan Apple Computer tahun 1976 dan, bersama teman masa kecilnya, Steve Wozniak, ia menjual apa yang dianggap sebagai komputer personal pertama di dunia, Apple II.<br />
Para pengamat industri teknologi menyebut Jobs sebagai seorang master pencipta—yang kadang disejajarkan dengan Thomas Edison—yang mengubah cara orang menggunakan komputer, menikmati musik, dan berkomunikasi.<br />
<br />
sumber ; <i>tekno.kompas</i></div></div></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-89341019319261614512011-10-09T16:03:00.000-07:002011-10-09T16:03:40.065-07:00Penyesalan Mendalam Sang Ayah Kandung Steve Jobs<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbnz3st6OrI1ZTv68zfsY9Zc0cWaUjS8v2dkIj7VpGuUY_6chyIZW65Fnopmtak_JIvi5dPzOMLI6f2vYV6DfTsA4B9bnOz0VTDVSGMlUuK2jODr4hD2UnqWAAD9p_v0QQrwxdmWzWc1km/s1600/jobs+paul.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbnz3st6OrI1ZTv68zfsY9Zc0cWaUjS8v2dkIj7VpGuUY_6chyIZW65Fnopmtak_JIvi5dPzOMLI6f2vYV6DfTsA4B9bnOz0VTDVSGMlUuK2jODr4hD2UnqWAAD9p_v0QQrwxdmWzWc1km/s320/jobs+paul.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3h_swB3vLJKQeXXKce6Io-ca5sNIg-aT01xPFfvFfY55HxnhgTS4jivFNdJlc7kov-f-q8HSe6MtQbch1DtGtM2luTTPiaTRJ0aBWpDEvq7niBH0IYtyz1gGNy7ZtAJkNmh3rz4HGBlRs/s1600/jobs+paul.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"></a> John Jandali, ayah biologis Steve Jobs (kiri) - Steve Jobs (kanan) </div><div class="c_abu font11"> </div>Hanya satu hal yang diinginkan Abdulfattah John Jandali (80), imigran Muslim asal Suriah, yang juga ayah biologis salah satu pendiri perusahaan komputer Apple, Steve Jobs. Keinginannya sederhana, duduk minum kopi dan berbincang-bincang dengan anak kandungnya, yang tak sempat dia kenal. Keadaan memaksa Jandali dan ibu kandung Jobs, Joanne Schieble (sekarang Joanne Simpson), menyerahkan bayi mungil itu untuk diadopsi. Jobs lahir di San Francisco, 24 Februari 1955, dan diadopsi pasangan Paul dan Clara Jobs tak lama setelah dilahirkan. Mereka tinggal di Lembah Silikon, kawasan industri elektronik di AS.<br />
Sayang beribu sayang, harapan Jandali kandas menyusul kematian Jobs, Rabu (5/10), di kediamannya di Palo Alto, California, akibat penyakit kanker pankreas yang lama dideritanya. Kepada surat kabar <em>New York Post</em>, Jandali mengaku baru tahu beberapa tahun terakhir kalau anaknya adalah "orang besar" sekaligus petinggi di perusahaan komputer bergengsi di dunia.<br />
Walau sangat ingin bertemu, Jandali mengaku tak berani menelepon Jobs karena khawatir anak kandungnya itu salah sangka, mengira dia mengejar-ngejar Jobs yang kini terkenal dan kaya raya. Jandali berkali-kali mengirimkan surat elektronik mengajak bertemu, tetapi tak pernah berbalas. "Sekarang, saya tak punya apa-apa lagi untuk dikatakan," ujar Jandali.<br />
Dengan nada penyesalan, Jandali mengaku tak akan pernah menyerahkan Jobs untuk diadopsi orang jika keputusan itu ada di tangannya. Keputusan adopsi diambil ibu Jobs, Joanne, lantaran ayahnya tidak mau punya menantu imigran Suriah. Joanne terpaksa pindah ke San Francisco bersama bayinya. Pada kondisi itulah, dia memutuskan untuk melepaskan Jobs.<br />
Berbeda dengan perlakuan Jobs kepada ayah biologisnya, visioner besar dunia itu lebih bisa menerima kembali ibu kandungnya. Dia juga "merangkul" adik kandungnya, Mona Simpson, yang baru dikenalnya setelah dewasa. Jobs mengetahui keberadaan Mona saat menelusuri masa lalunya. Nasib Mona lebih beruntung, dia lahir setelah Jandali dan Joanne menikah resmi beberapa bulan setelah Jobs diadopsi.<br />
Mona dan Jobs berhubungan sangat erat. Jobs tak ragu menyebut Mona anggota keluarganya dan rutin meneleponnya untuk berbincang. Mona, yang juga penulis buku terkenal <em>Anywhere but Here</em>, mendedikasikan karyanya untuk Steve. Dia juga bahkan menulis sebuah buku lain berjudul <em>A Regular Guy</em> yang terinspirasi dari hubungan di antara mereka.<br />
Boleh jadi, Jobs tak ingin anak-anaknya mengulang apa yang dahulu dia alami, terasing dari sosok ayah kandung. Pada saat-saat akhir, dia membuat biografi yang ditulis kandidat pemenang hadiah Pulitzer, Walter Isaacson. Biografi itu memang menjadi antisipasinya sebelum meninggal. "Saya ingin anak-anak mengetahui siapa ayahnya. Saya ingin mereka tahu mengapa saya tak dapat selalu berada di dekat mereka. Saya ingin mereka tahu mengapa dan memahami apa saja yang telah saya lakukan," ujar Jobs menjawab pertanyaan Isaacson.<br />
Isaacson sebelumnya mengaku sangat heran, Jobs memutuskan menceritakan apa saja dalam biografinya itu. Padahal, selama ini Jobs hidup seolah pertapa, yang sangat merahasiakan kehidupan pribadinya, terutama dari media massa.<br />
Pertanyaan dan percakapan itu disampaikan Isaacson dalam wawancara terakhir dengan Jobs di kediamannya di Palo Alto, California. Menurut Isaacson, saat terakhir bertemu di beberapa pekan lalu, Jobs tertidur meringkuk kesakitan di tempat tidurnya. "Namun, pikirannya masih sangat tajam dan nada suaranya pun masih sangat bersemangat", tulis Isaacson dalam sebuah esai di situs <em>web </em>majalah <em>Time</em>.<br />
<br />
sumber ; <i>assets.kompas</i><br />
</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-59695582035649177852011-10-09T15:54:00.000-07:002011-10-09T15:54:28.347-07:00Tambora, Letusannya Mengubah Iklim Dunia<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgxKlj9Q2DjqWAYrrkix_LRzuNTdyVBqZ5B4IuJwEq2I5vWAtY4cSlRx_FhMBtsHgB2AqMau7_KBkhbl096dLHRjQKjyU3IkB9v5yZ_bwCK-6TQOUNSQr3AOcglAzk2-E5afg3xRgJEgK0-/s1600/tambora_splash.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="205" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgxKlj9Q2DjqWAYrrkix_LRzuNTdyVBqZ5B4IuJwEq2I5vWAtY4cSlRx_FhMBtsHgB2AqMau7_KBkhbl096dLHRjQKjyU3IkB9v5yZ_bwCK-6TQOUNSQr3AOcglAzk2-E5afg3xRgJEgK0-/s400/tambora_splash.jpg" width="400" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"></div><br />
<br />
Letusan Gunung Tambora pada tahun 1815 tercatat sebagai letusan gunung paling mematikan dalam sejarah manusia modern. Sedikitnya 71.000 orang nyawanya melayang dengan kisaran 10.000 orang tewas secara langsung akibat letusan, dan sisanya karena bencana kelaparan serta penyakit. Dampak terluasnya adalah tahun tanpa musim panas di Eropa, yang saat itu menjadi misteri yang sulit diungkap. Dalam skala lebih kecil, letusan Tambora juga menenggelamkan "peradaban" manusia sekitar pusat letusan sebagaimana letusan Vesuvius yang membenamkan warga Pompeii di tahun 95 Masehi.<br />
<br />
sumber ; <i>infografis.kompas</i></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-79809939766114233662011-10-09T15:46:00.000-07:002011-10-09T15:46:39.961-07:00Perjalanan Hidum Sang Jenius Steve Paul Jobs<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_-KI56sX6Rk9r1mwiDNBSkTUU3_ykYN2WIrrPfN9feMCoefZ-irrfi4n4rGt7lqqxMjoGCbH74HwuQ6hyphenhyphenzvQMTPoBMhebHWe2GYQGeNw4WGfLpfYbksjAzKeuC_90eNBVLuzq8XFn5s2Z/s1600/stevejobsRIP.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="205" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_-KI56sX6Rk9r1mwiDNBSkTUU3_ykYN2WIrrPfN9feMCoefZ-irrfi4n4rGt7lqqxMjoGCbH74HwuQ6hyphenhyphenzvQMTPoBMhebHWe2GYQGeNw4WGfLpfYbksjAzKeuC_90eNBVLuzq8XFn5s2Z/s400/stevejobsRIP.jpg" width="400" /></a></div><br />
Mereka yang akrab dengan gadget dan peralatan komputer tablet jelas terkejut dengan meninggalnya CEO papan atas sekaligus pendiri Apple, Steve Jobs. Meski kematian tinggal menunggu waktu, apalagi setelah Jobs divonis terkena kanker pankreas, tetap saja kematian tokoh yang telah berhasil "mengubah wajah dunia" dengan berbagai peralatan elektronik temuannya itu dipandang sebagai sesuatu yang mengejutkan. Meski sudah sangat terkenal karena berhasil membangkitkan Apple yang sudah redup, pribadi Jobs tetap tertutup dan tidak dikenal banyak orang. Saat-saat terakhir saja publik mengetahui bahwa Jobs sebenarnya seorang keturunan imigran asal Suriah, yang sejak kecil sudah di bawah pengasuhan orang lain yang bukan orangtua kandungnya. Dalam hal pendidikan, Jobs juga kurang berhasil karena hanya drop out dari sebuah perguruan tinggi. Tetapi penemuannya yang fenomenal seperti iPhone, iMac, iPod, dan iPad, publik akan mengenang Jobs sebagai "the great inventor" abad 21.<br />
<br />
sumber ;<i> infografis.kompas</i> </div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-53411258227490428382011-10-09T10:25:00.000-07:002011-10-09T10:25:45.329-07:00Pergantian Musim Di Indonesia Kian Aneh<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="table-font"><tbody>
<tr><td valign="top"></td><td style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" valign="top"></td><td style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" valign="top"></td><td style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" valign="top"></td><td style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" valign="top"></td><td style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" valign="top"></td><td style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" valign="top"></td><td style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" valign="top"></td><td style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" valign="top"></td><td style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;" valign="top"><span style="color: #666666; font-size: 12px;">Saat ini mulai terjadi anomali (keanehan) batas <strong>pergantian <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> di <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>Indonesia</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong>. Jika dulu jatuhnya <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> hujan maupun kemarau hampir selalu bisa diperkirakan, kini hal itu sulit dilakukan. Mengapa? Apa yang sedang terjadi? <br />
<br />
Sebagai negara beriklim tropis, warga lazim berpatokan bahwa <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> hujan tiba ketika matahari berada di belahan bumi selatan. Yakni, pada Oktober-April. <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>Musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> kemarau terjadi ketika matahari berada di sebelah utara khatulistiwa. Itu terjadi pada April-Oktober.<br />
<br />
Jika patokan tersebut konsisten, berarti banjir di Jakarta tidak akan terjadi pada Mei. Sebab, saat itu sedang <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> kemarau. Faktanya, pada bulan tersebut, Jakarta beberapa kali diguyur hujan deras hingga banjir. <br />
<br />
''Tahun ini memang ada anomali dalam penghitungan <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> dan itu cukup menyulitkan prediksi,'' kata Kepala Bidang Informasi Perubahan Iklim Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Sutamto di Jakarta.<br />
<br />
Saat ini, BMG membagi wilayah iklim di <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>Indonesia</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> menjadi tiga zona. Pertama, zona A yang meliputi <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>Indonesia</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> bagian selatan. Terdiri atas, Sumatera Selatan, Jawa hingga Pulau Timor, Kalimantan, Sulawesi, serta sebagian Papua. <br />
<br />
Kedua, zona B yang meliputi <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>Indonesia</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> bagian barat laut. Di antaranya, Sumatera Utara sampai bagian tenggara. Keempat, zona C yang meliputi Maluku dan Sulawesi Utara. ''Setiap wilayah mempunyai rentang <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> hujan dan kemarau yang berbeda-beda,'' terangnya. <br />
<br />
Zona A, lanjut dia, mempunyai puncak <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> hujan pada Januari dan puncak <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> kemarau pada Agustus. Zona B mempunyai dua puncak <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> hujan, yaitu April dan November, serta puncak <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> kemarau Februari dan Juli.<br />
<br />
Zona C mempunyai puncak <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> hujan pada Juni-Juli dan puncak <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> kemarau November atau Februari. ''Tapi, kini patokan tersebut kerap bergeser karena adanya banyak faktor anomali alam,'' paparnya.<br />
<br />
Di sebagian besar wilayah <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>Indonesia</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong>, <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> hujan tahun ini diprediksi mundur satu hingga dua bulan dari normal. Sebab, awal <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> hujan baru dimulai akhir November 2008. Padahal, kondisi normal hujan paling awal terjadi pada awal September. <br />
<br />
Kawasan yang periode hujannya normal hanya wilayah Sumatera bagian utara serta sebagian wilayah perbatasan Kalimantan Utara dan Papua. Diperkirakan, anomali itu akan dialami 60 persen di antara 220 daerah atau zona prakiraan <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> di <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>Indonesia</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong>.<br />
<br />
Menurut Sutamto, anomali tersebut disebabkan terjadinya fenomena penghangatan suhu muka laut di selatan Sumatera, Jawa, hingga Nusa Tenggara, termasuk Laut Jawa dan perairan barat Kalimantan. ''Suhu muka laut di kawasan itu menghangat hingga 1,5-2 derajat celsius dari normal. Akibatnya, penguapan dan pembentukan awan memicu kejadian hujan di Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan Nusa Tenggara meningkat tajam,'' urainya. <br />
<br />
Stasiun Meteorologi Jatiwangi, Majalengka, memperkirakan <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> hujan semula berakhir Mei 2009. Namun, ternyata mundur sampai pertengahan-akhir Juni 2009 ini. Perkiraan pergeseran itu dilakukan dengan melihat gelagat <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> yang berlangsung di seluruh Pulau Jawa. Sampai pertengahan Juni, hujan masih sering turun. <br />
<br />
Berdasar estimasi BMG, awal <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> kemarau 2009 di 220 zona <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> (zom) diperkirakan dimulai secara bervariasi. Beberapa zom di Bali, NTB, dan NTT mengalami <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> kemarau sejak Maret lalu. Sementara itu, di ujung batas zona di Kotabaru bagian tenggara (Kalimantan Selatan), <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> kemarau baru dimulai Agustus 2009. <br />
<br />
''Secara keseluruhan, jika dibandingkan terhadap rata-ratanya selama 30 tahun terakhir, awal <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> kemarau 2009 umumnya mundur,'' ujar prakirawan BMG Muhamad Ali Mas'at.<br />
<br />
Kemunduran tersebut terjadi karena suhu permukaan laut, terutama di Laut Jawa, masih relatif panas, sehingga penguapan masih tinggi dan mengakibatkan banyak hujan. Diperkirakan, suhu permukaan air laut bisa mencapai 31 derajat celsius. ''Hal itu berpotensi menimbulkan awan sangat tinggi dengan curah hujan 200-400 milimeter per bulan,'' jelasnya.<br />
<br />
Pakar Meteorologi Institut Teknologi Bandung (ITB) Armi Susandi mengungkapkan, pemanasan global telah mengakibatkan semakin tidak meratanya pola temperatur dan tekanan udara secara spasial (ruang). Perbedaan temperatur terjadi di daerah subtropis maupun daerah tropis yang mengakibatkan terjadinya pergerakan udara.<br />
<br />
Semakin tinggi perbedaan tekanan udara karena perbedaan temperatur, semakin kencang angin yang ditimbulkan dan bisa melahirkan badai pada lintang tertentu. Perbedaan temperatur yang ekstrem dapat memicu munculnya <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>cuaca</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> ekstrem. ''Perhitungan <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> tanam dan <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> melaut tidak lagi presisi. Bencana pun selalu datang, baik pada <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> kemarau maupun <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> hujan,'' terangnya.<br />
<br />
Staf Ahli Menteri Lingkungan Hidup Suparto Wijoyo menegaskan, fenomena anomali <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>cuaca</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> tersebut dipicu oleh pemanasan global. Menurut dia, dalam dimensi sejarah peradaban pemanasan global, hal itu dipahami sebagai produk dari revolusi industri. ''Secara faktual, pergeseran <strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong><strong>musim</strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong></strong> karena perubahan iklim</span> <br />
Sumber : <i>cuaca.infogue.com</i><br />
<div style="color: grey; font-size: 11px; padding: 6px 0pt 20px; text-align: justify;"> </div><div style="color: grey; font-size: 11px; padding: 6px 0pt 20px; text-align: justify;"></div></td> </tr>
<tr> <td></td> <td colspan="3"></td></tr>
</tbody></table></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-33999541803609808262011-10-09T06:09:00.000-07:002011-10-09T06:55:55.880-07:00Tes Even SEA Games XXVI - 2011<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJIoDFPCe_5PcI6_ldZ2QOEFfxBbmYgUIDsYkkyvzOmor4tQyylBq3zICgwbi1FmGdKtZJAu1txW4rxmCRWKxk5Olha1Ofv6p2d_FeBEB7OL3pc5tsfQjyADuOt5BzxaOgul_ioy4DSqcv/s1600/IKL-KONI-TES-EVEN-SEA-GAMES-2011.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="106" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJIoDFPCe_5PcI6_ldZ2QOEFfxBbmYgUIDsYkkyvzOmor4tQyylBq3zICgwbi1FmGdKtZJAu1txW4rxmCRWKxk5Olha1Ofv6p2d_FeBEB7OL3pc5tsfQjyADuOt5BzxaOgul_ioy4DSqcv/s400/IKL-KONI-TES-EVEN-SEA-GAMES-2011.jpg" width="400" /></a></div><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-2354931504967547372011-10-09T05:03:00.000-07:002011-10-09T05:03:54.854-07:00Empat Rampok Dilumpuhkan Polisi OKI<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4C2L8_plxr2ePZm-AbWZGrVezVlpoNrzv3HyivELD4Qq2mKXcOyd5Jegqe5essEqaiaKMilD-qSr0-mTtRmCLooPlOBAIOvheXeo57QDfqmk2sZ14gONbCsEM_cZJkHNJ5PPU3wL_rCjX/s1600/MALING+OKI.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4C2L8_plxr2ePZm-AbWZGrVezVlpoNrzv3HyivELD4Qq2mKXcOyd5Jegqe5essEqaiaKMilD-qSr0-mTtRmCLooPlOBAIOvheXeo57QDfqmk2sZ14gONbCsEM_cZJkHNJ5PPU3wL_rCjX/s1600/MALING+OKI.JPG" /></a></div><br />
<b>KAYUAGUNG – </b>Empat kawanan perampok yang kerap beraksi di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), tak berkutik. Polisi menembak mereka dibagian kaki para tersangka, Rabu (5/10/2011).<br />
<div><br />
</div><div>Keempat tersangka yakni, Mat Soleh alias Tango bin Hasan (29), warga dusun Bali Sadar Desa Pematang Panggang Kecamatan Mesuji, Gunanto bin Suhardi (29), warga Desa Karya Jaya dusun Serdang Kecamatan Mesuji Makmur OKI. Kemudian Harlan (29), warga Desa Sumbu Sari Bawah Kecamatan Buay Pemuka Bangsa Raja dan Samhori alias Agus bin Rosadi (29), warga Desa Banjar Sari Kecamatan Buay Pemuka Raja Kabupaten OKU Timur.</div><div><br />
</div><div>Polisi yang mengenakan pakaian preman yang dikomandoi Kasat Reskrim AKP H Surachman terpaksa melumpuhkan 3 dari 4 tersangka dengan timah panas, lantaran ketiganya berusaha melawan dan melarikan diri.</div><div><br />
</div><div>Tersangka Mat Soleh ditembak dua lobang di kaki kanan dan tersangka Gunanto ditembak dua lobang di kaki kirinya. Kemudian tersangka Samhori ditembak dua lobang di kaki kirinya.</div><div><br />
</div><div>Dari tangan keempat tersangka diamankan sepucuk senjata api rakitan berikut lima butir amunisi, sebutir selongsong amunisi, satu unit sepeda motor Yamaha Vixion milik korbannya Gunawan yang disita dari tangan tersangka Mat Soleh.</div><div><br />
</div><div>“Keempat tersangka ini ditangkap dalam operasi sikat musi 2011, kawanan ini sudah memiliki tiga laporan polisi khususnya di wilayah OKI,” kata Kapolres OKI AKBP Agus F Sik didampingi Kasat Reskrim AKP H Surachman dan Kabag Humas Iptu A Halim di Mapolres.</div><div> </div><div>sumber :<i> sripoku/mat bodok </i></div><div> </div><div> </div></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-71082532433742889422008-08-20T10:55:00.000-07:002008-08-21T09:38:43.295-07:00Petani Karet Sumsel<div class="deleteBody"> <p class="postBody" style="color: rgb(119, 119, 119);"><b style="color: rgb(255, 255, 102);">GERAKAN KARET BERSIH<br />Mengangkat Ekonomi Petani Sumatera Selatan</b><br /><br /></p><div style="text-align: justify; color: rgb(255, 255, 255);">Pohon-pohon yang berbaris teratur, tertata rapi dari arah mana pun kita memandang, terlihat tumbuh subur di sepanjang jalan desa. Pemandangan itu terhampar ketika kita menuju ibu kota Belitang, Gumawang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, atau ketika kita melintas dari arah Palembang menuju Kabupaten Banyuasin. Hal serupa juga kita nikmati ketika lebih jauh lagi menelusuri wilayah terusannya yang masuk Kabupaten Muara Enim. Di dua kabupaten di atas-OKU dan Banyuasin-yang merupakan daerah baru hasil pemekaran di Sumatera Selatan (Sumsel), sekarang memang ditumbuhi dengan subur oleh pohon-pohon muda. Ada yang sudah berumur sekitar dua tahun namun ada juga yang baru berusia di bawah itu.<br /></div><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Berbeda dengan Muara Enim yang sudah lebih dulu dirimbuni pepohonan yang sudah menghasilkan, bahkan sudah masuk usia yang perlu peremajaan, di dua kabupaten terbatu di Sumsel itu pohon-pohon "duit" itu memang sedang mekar-mekarnya, membuat hati para "juragannya" berbunga-bunga penuh harapan.</p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Musin hujan yang turun terakhir menjadikan pohon-pohon ini semakin hijau, setelah sebelumnya sempat meranggas karena kekeringan. Pohon karet, tanaman yang dalam lima tahun terakhir semakin digemari para petani di Sumsel, memang kini dijadikan mata pencaharian utama oleh masyarakat setempat.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Pohon karet itu kini di Sumatera Selatan sering disebut sebagai "the golden forest". Itu tak berlebihan, karena karet memang menjadi sumber kehidupan ekonomi masyarakat petani daerah ini. Bahkan ada beberapa desa diantaranya di kabupaten Ogan Ilir-juga kabupaten pemekaran-berkat hasil karet, pada tahun 2006 lalu dicanangkan Gubernur Sumsel Syahrial Oesman sebagai desa mandiri. Masyarakat daerah ini memang makmur berkat hasil perkebunan karet.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Perkebunan karet sudah eksis berkat di banyak daerah di Sumsel sejak lama, berkat kejelian penduduk di pantai Timur Sumatera itu yang melihat peluang pasar karet di awal abad ke XX. Perkebunan karet berkembang pesat di Sumatera sejak lama, menyaingi apa yang terjadi di Kalimatan. Berbagai cara dilakukan penduduk untuk memperoleh bibit.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Selaman 30 tahun terakhir perkebunan karet di Sumsel makin meningkat. Bahkan pada tahun 2006, jumlah kebun karet rakyat sudah mencapai 959 ribu hektar, mendekati target Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel, melalui Dinas Perkebunan setempat, yang mematok target pengembangan hingga 1 juta hektar.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Karet Sumatera Selatan memang didominasi oleh perkebunan milik rakyat. Sekitar 48 persen sumber pendapatan petani Sumsel berasal dari perkebunan karet. "Jadi, bila perkebunan atau harga jual karet bermasalah, maka akan menimbulkan masalah pula bagi petani dan ekonomi Sumsel," kata Kepala Dinas Perkebunan Sumsel Ir H Samuel Chatib.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Tidaklah berlebihan jika pemerintah Samuel beranggapan demikian. Sebab jika menyimak angka realisasi ekspor komoditi karet Sumsel tahun 2006 lalu yang mencapai 762,359 juta dolar dengan volume ekspor mencapai 600 ribu ton lebih, jelas urusan karet ini tidak bisa dianggap kecil.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Kenaikan produksi yang pesat itu, adalah berkat pemilihan klon karet unggul. Tapi semua itu tak terlepas dari keseriusan petani di daerah ini mengelola, termasuk meremajakan tanaman karet. Sebab, jika tidak, mereka tentunya sudah lama pula tenggelam, sebab karet pun dalam hal usia sama halnya dengan manusia, makin tua makin tak produktif dan akhirnya mati.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Biasanya kalau pohon karet sudah berusia 25 tahun berarti harus diremajakan. Jika ingin membuat struktur tananam yang stabil, nimimal harus dilakukan peremajaan 4 persen per tahun dari luas lahan yang ada di provinsi itu. Namun dengan asumsi karet baru bisa dipanen setelah berusia 5 tahun dan paling tidak 20 persen belum berproduksi, komposisi permajaan itu menurut Dinas Perkebunans sebenarnya belum realistis. Apalagi jumlah karet tua di Sumsel mencapai 100 ribu hektar, sehingga jika terlambat melakukan program peremajaan, maka akan menurunkan produktivitas. Karena itu urusan peremajaan masih harus ditingkatkan.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Yang jadi problem sekarang, kata Samuel petani menunda-nuda peremajaan karet dengan alasan masih punya pendapatan 200 kg karet kering per tahun dari ohon-pohon yang sudah tua itu. Mereka berpikir jika diremajakan putuslah pendapatan, padahal sebenarnya kalau peremajaan dengan bibit bagus bisa mencapai produksi 1,5 ton per tahun.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Menurut, Samuel Chatib, memberikan pengertian untuk melakukan peremajaan karet memang bukan perkejaan gampang. Untuk itu pihaknya merasa perlu mendorong dengan cara membarikan insentif kepada para petani yang karetnya diremajakan. "Jadi, karena terputus pendapatannya dan mereka mau meremajakan, maka kita memberikan insentif berupa bantuan bibit dan pupuk dasar," katanya.<br /><br /><b>Sumber Ekonomi Sumsel</b>br> Melalui program revitalisasi sektor perkebunan di Sumsel itu, Dinas terkait membuat beberapa inisiatif diantaranya mengucurkan bantuan dana revitalisasi untuk membeli pupuk lanjutan. Insentif ini, dinilai amat penting, sebab karet merupakan sumber ekonomi Sumsel.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Kebijakan lainnya adalah menggiatkan program kayu karet, bagi karet yang sudah tua. Kayu-kayu tersebut dijadikan sebagai kayu panel, MDF (kayu untuk industri furniture dan bahan bangunan), atau (vineer) yang dijadikan triplek.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Jika seorang petani karet memiliki lahan yang diremajakan seluas 1 hektar, maka dia bisa memperoleh pendapatan Rp 3 - Rp 5 juta dari proyek yang dikembangkan dinias perkembunan Sumsel tersebut.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Karet rakyat, memang tak dapat dianggap enteng dio Sumsel. Karet memegang peranan 45 persen dari perekonomian rakyat daerah ini. Karet juga berperan dalam menekan pengangguran, karena proses penyadapan hingga menghasilkan karet kering dibutuhkan tenaga kerja yang tidak sedikit. Menurut pihak dinas perkebunan, jika hasil karet kering Sumsel bisa mencapai 688 ribu ton per tahun, maka itu berarti produksi bersih 60 ribu ton per bulan. Atau sekitar 2.000 per hari karet kering. Karet itu kemudian di olah menjadi 4.000 ton atau 4 juta kilo. Itu berarti 1 orang menghasilkan 20 kilo.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Artinya ada penyerapan tenaga kerja sekitar 400 ribu orang penyadap karet. Kalau satu orang menghidupi 3-5 orang, berarti sudah 6 juta orang orang yang dihidupkan. Belum lagi tenaga pengangkut ke pabrik, yang setiap truk rata-rata 3 orang yang bekerja dan setiap hari ada sekitar 700 hingga 1000 truk yang mengangkut. Ini berarti sudah 3.000 tenaga kerja. Belum lagi mereka yang bekerja di pabrik.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Menurut Samuel, kegiatan yang berurusan dengan karet itu harus betul-betul dikawal, sebeb sektor perkebunan karet telah terbukti menjadi penggerak ekonomi di Sumsel. Sementara untuk melakukan peremajaan karet tua yang mencapai 40 ribu hektare itu, dibutuhkan dana yang lumayan besar. Bila Rp 15 juta/hektar, maka Sumsel butuh Rp 60 miliar untuk peremajaan karet rakyat.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Disebutkan pula, karet di Sumsel yang mencapai 700 ribu ton, merupakan penyumbang 30 persen dari produksi nasional yang mencapai 2,1 juta ton.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); text-align: justify;">Di Sumsel terdapat beberapa daerah penghasil karet andalan, yakni; Kabupaten Muara Enim, Musi Banyuasin, Musi Rawas, dan Banyuasin. Bahkan dari 14 kabupaten/kota yang ada, hanya Palembang yang tidak memiliki perkebunan karet. Begitu besarnya peran karet dalam perekonomian di Sumsel, membuat pemerintah di wilayah ini terus berusaha melakukan gerakan atau invoasi. Bahkan dalam waktu dekat ini Gubernur Sumsel Syahrial Oesman akan melakukan penandatanganan memarundum of understanding (MoU) atau nota kesepahaman soal "Gerakan Karet Bersih" dengan sekitar 20 pengusaha karet, yang melakukan kegiatan usaha di sepanjang Sungai Musi. Penandatanganan nota kesepahaman itu dilatarbelakangi faktor kebersihan, yakni untuk menjaga lingkungan Sungai Musi, agar bebas dari pencemaran limbah karet dari pabrik-pabrik yang melakukan aktivitas di seputar Sungai Musi, selain dalam upaya menjaga dan meningkatkan mutu karet Sumatera Selatan. Selain itu MoU tersebut bertujuan agar supaya petani dan pedagang memproduksi karet tak terkesan kotor. Gerakan karet bersih ini untuk pertama dilakukan di Sumsel.<br /></p><p class="postBody" style="color: rgb(255, 255, 255); font-style: italic; text-align: justify;"><span style="font-size:85%;">sumber ; ida syahrul suara karya online</span></p></div><div style="text-align: justify; color: rgb(255, 255, 255);"> <input name="postID" value="6840378327494896087" type="hidden"> <input name="blogID" value="3988327628927367644" type="hidden"> </div><div style="text-align: justify; color: rgb(255, 255, 255);" class="errorbox-good"><input name="securityToken" value="mVgNMmpRICr5JKE48LH97Yhxoxg:1219254902841" type="hidden"> </div><a href="http://tukanggypsum.com"><button type="submit" id="submitBtn" class="orange">Hapus</button></a>Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-2795550558135538602008-08-20T10:34:00.000-07:002008-08-20T10:40:54.736-07:00Suara Rakyat Pematang Panggang dalam PILGUB Sumsel<div style="text-align: justify;">Pasangan Alex Noerdin-Eddy Yusuf yang diusung Partai Golkar mendapat penilaian positif dari berbagai kalangan masyarakat Mesuji Makmur yang menyaksikan debat kandidat cagub-cawagub Sumatera Selatan pada Senin malam lalu.<br />Dari debat itu ada satu hal yang menarik, yakni hanya satu calon gubernur yang berani menantang menandatangani kontrak politik dengan masyarakat. Itu tak lain Alex Noerdin-Eddy Yusuf. Jadi, satu keberanian yang luar biasa bahwa jika dalam satu tahun tak bisa mewujudkan perubahan di Sumsel, Alex berani mundur dari jabatannya.<br />Menurut penilaian Paguyuban Petani Karet Pematang Panggang<span style="font-weight: bold;"> </span><span style="font-style: italic; font-weight: bold;">KH.Sukani</span><span style="font-weight: bold;"> </span>keberanian dan ketegasan serta komitmen seorang pemimpin memang harus diuji di hadapan publik agar masyarakat tahu dan bisa menagih janji tersebut di kemudian hari. "Sangat tampak sekali Alex menguasai permasalahan dan konsep pembangunan di Sumatera Selatan. Apalagi dalam lima tahun terakhir ini belum ada pembangunan yang signifikan buat masyarakat.<br />Buktinya, pengangguran masih tinggi," katanya di Palembang kemarin. Yang cukup menarik dari debat tersebut, tawaran dan program pembangunan Alex-Eddy lebih konkret dan bisa langsung dirasakan masyarakat bawah.<br />Dia berani melakukan terobosan-terobosan dan konsep penyusunan APBD-nya lebih prorakyat. Ini yang tidak dimiliki kandidat lain. Dari paparan Alex, tampak dia bersungguh-sungguh memajukan Sumsel. Setidaknya dia punya skala prioritas pembangunan, yakni menyelesaikan kebutuhan dasar masyarakat, terutama pendidikan dan kesehatan yang dibuat gratis. Sejumlah masyarakat di daerah pematang panggang khususnya kecamatan Mesuji Makmur meminta pasangan Syahrial Oesman-Helmy Yahya berani memasang target satu tahun menjalankan program-programnya jika terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel. Jika tidak terbukti, hendaknya mundur secara ikhlas.<br />Harapan tersebut terungkap setelah sejumlah masyarakat Desa Bhinakarsa menyaksikan acara Debat Publik Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) di Ballroom Hotel Novotel Palembang, Senin (18/8), melalui televisi. "Kalau Alex berani berkomitmen mundur jika satu tahun tidak dapat merealisasikan program-programnya, lantas kenapa Syahrial juga tidak memasang komitmen yang sama," kata <span style="font-style: italic; font-weight: bold;">H.Tukidi</span> dan<span style="font-style: italic; font-weight: bold;"> Kyai Sarji</span>, Tokoh/sesepuh masyarakat Bhinakarsa Pematang Panggang OKI.<br />Menurut dia, debat publik yang disiarkan langsung TV-One itu, dengan menghadirkan tiga panelis, memiliki efek tersediri bagi masyarakat untuk memilih pemimpinnya. "Secara pribadi, saya sudah mendapat gambaran siapa yang akan saya coblos di bilik suara, yang jelas pemimpin yang benar-benar berpihak kepada masyarakat kecil," katanya. Hal senada diungkapkan Lurah Pematang Sari B1<span style="font-style: italic; font-weight: bold;"> H.Gunawan</span>. Dia menilai, seorang pemimpin yang cerdas terbukti dari komitmennya dalam menjalankan program dan janji politiknya.</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-5664449111836220532008-08-19T19:25:00.000-07:002008-08-19T19:33:49.921-07:00Mencari Negarawan Menuai Selebritas<div style="text-align: justify;"> Di masa lalu, termasuk selama era pemerintahan Orde Baru, para artis mulai penyanyi dangdut, penyanyi keroncong, pemain film, bintang sinetron hingga pelawak dan bintang iklan, atau ringkas kata para selebritas, dikerahkan oleh kekuatan politik peserta pemilu untuk menjadi vote getter (pendulang suara) sebanyak-banyaknya, agar parpol atau kekuatan politik peserta pemilu bersangkutan meraih kemenangan. Di era reformasi, khususnya menjelang Pemilu 2009 ini, para selebritas tak lagi hanya bermain di panggung kampanye sambil mengibarkan bendera partai yang didukungnya (atau partai pemesannya). Mereka bahkan langsung terjun sebagai calon legislatif atau pemimpin eksekutif dan berganti parpollah yang mengibarkan bendera bergambar foto selebritas yang didukungnya.<br /><br />Sudah berapa banyak selebritas yang berhasil ataupun baru mau mendaftarkan diri untuk menjadi caleg, kepala daerah atau wakilnya? Parpol mana saja yang mengusungnya? Pertanyaan ini tak begitu penting. Yang lebih penting adalah substansinya. Sebab, fenomena ini mengundang banyak tanda tanya. Pertanyaan yang mendasar adalah, apakah parpol memang sudah kehabisan napas sekaligus pamor serta popularitasnya di tengah masyarakat sehingga perlu "menumpang hidup" pada kaum selebritas? Kalau ya, apakah ini bukan pertanda bahwa harga politisi yang dimiliki parpol sudah tak layak jual sehingga perlu menampilkan "darah segar" para selebritas? Pertanyaan mendasar berikutnya tentu saja, apakah andaikata selebritas itu berhasil terpilih sebagai pemenang dan muncul sebagai caleg atau calon kepala daerah, ada jaminan bahwa kemampuan politiknya mencukupi dan tidak mengecewakan rakyat? Sebab, jabatan-jabatan di legislatif dan pimpinan daerah adalah jabatan untuk eksis di ranah politik dan bukan soal kemapanan di panggung hiburan.<br /><br />Munculnya caleg dan calon eksekutif dari kalangan selebritas jelas karena ada kejenuhan politik di kalangan rakyat, akibat tokoh dari partai politik yang selama ini tampil dinilai tak berhasil memperbaiki nasib rakyat. Karena itu (masih dalam kapasitas ibarat memilih kucing dalam karung), mereka mencoba beralih pilihan dari politisi ke selebritas.<br /><br />Perpindahan pilihan ini akan menimbulkan implikasi politis yang serius ketika bangsa kita sedang membutuhkan tampilnya negarawan untuk memimpin negeri ini. Kalau selama ini di kalangan politisi belum ada yang mampu berperan sebagai negarawan, bagaimana pula dengan selebritas? Mampukah selebritas menjadi negarawan yang mumpuni? Bukankah baik politisi maupun selebritas kita masih berada pada level yang sama dalam kapasitasnya sebagai pencari untung untuk kepentingan pribadi? Hanya habitatnya yang berbeda.<br /><br />Politisi menangguk untung lewat partai politiknya agar apabila duduk di legislatif atau kabinet bisa melakukan korupsi. Sementara itu selebritas menangguk untung lewat panggung pertunjukan hingga iklan obat-obatan. Hakikatnya sama saja, berbisnis.<br /><br />Kita menyadari, selama ini reformasi mengalami kebangkrutan karena di satu sisi ditelikung para politisi busuk yang sama sekali tidak memperjuangkan agenda reformasi, dan di sisi lain karena miskin negarawan yang memiliki prinsip dasar pengelolaan negara.<br /><br />Selama sepuluh tahun perjalanan reformasi, pesawat kita telah dibajak oleh para penumpang gelap reformasi yang berperilaku sebagai petualang politik dan telah berhasil melumpuhkan eksistensi pilot, sehingga mereka bebas mengarahkan serta mengatur pendaratan pesawat sesuai kemauan mereka dan bukan sesuai dengan harapan rakyat. Fenomena ini mengingatkan kita pada pandangan Karl Gunner Myrdal (1909-1987) yang menyebut negara kita sebagai soft state. Sebagai sebuah negara lunak yang serba permissible, pemerintah dan rakyatnya tidak memiliki acuan moralitas yang jelas dalam mengelola negara. Pembajakan ini sudah diketahui masyarakat luas.<br /><br />Karena itu, kini muncul strategi yang dianggap lebih kompatibel, di mana parpol membuka pintu agar banyak selebritas masuk kancah politik lewat parpol yang bersangkutan. Siapa tahu menang dan nama parpol itu pun ikut berkibar dan sama-sama bisa menangguk untung. Dan, ini artinya hubungan parpol dengan selebritas diposisikan untuk membuka peluang bagi kolaborasi atau perselingkuhan politik.<br /><br />George E Taylor dalam The Philippines and The United States: Problems of Partnership- New York 1964, menyebutkan bahwa "untuk orang-orang Filipina, politik adalah industri yang terpenting; politik adalah cara hidup. Politik merupakan jalan utama menuju kekuasaan, dan kekuasaan adalah jalan utama menuju harta kekayaan. Lebih banyak uang yang dapat dikeruk dalam waktu singkat dengan menggunakan pengaruh politik daripada dengan cara-cara lain".<br /><br />Barangkali, bukan hanya orang Filipina yang memiliki hak monopoli tafsir hubungan politik dengan harta dan takhta seperti itu. Di Indonesia, itu sudah lagu lama. Dan inilah penyebab utama kita tak pernah berhasil menemukan negarawan. Kita sibuk mencarinya, tapi yang bisa dituai hanya politisi dan kini ditambah selebritas. Tapi, haruskah para selebritas dipandang dengan sebelah mata karena dianggap tidak akan mampu mengelola negara?<br /><br />Bukankah sejak dulu para politisi kita juga ternyata hanya mampu mengelola kepentingannya sendiri? Yang jelas, rakyat masih tetap mengharapkan, siapa pun yang tampil sebagai pemimpin akan membuka kemungkinan hidup lebih baik. Seperti dikemukakan oleh Otto von Bismarck (1815-1898), politics is the art of the possible.<br /><br />Politik itu memang seni tentang kemungkinan-kemungkinan. Rakyat masih mengharapkan adanya kemungkinan agar kebangkrutan reformasi tidak mengembang menjadi kebangkrutan etika dan moralitas serta krisis spiritual yang ujung-ujungnya akan melahirkan pembohongan publik dan meruntuhkan sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. <i><br /><span style="font-size:78%;"><br />Penulis adalah Ketua Kelompok Kajian Humaniora untuk Demokrasi dan Lintas Agama. </span></i><span style="font-size:78%;"><i> </i></span><br /></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-70706839879046115892008-08-12T11:45:00.000-07:002008-08-12T11:51:52.333-07:00Perkebunan Sawit Sulit Dapatkan Pupuk<p align="justify">PALEMBANG, SRIPO — Beberapa bulan terakhir perkebunan kelapa sawit sulit mendapatkan pupuk baik Urea, SP36 dan lainnya. Akibat sulitnya mendapatkan pupuk, banyak perusahaan yang tak memupuk tanaman dan diperkirakan produksi kelapa sawit tiga tahun ke depan turun.<br />Demikian diungkapkan Ketua Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit (Gapki) Sumsel, Sumarjono Saragih ditemui sebelum rapat anggota Gapki di PT Sampurna Agro, Jumat (8/8). Menurutnya, ditambah lagi kebutuhan perkebunan lainnya ikut naik dan tidak mungkin turun. “Ini semua dampak dari kenaikan harga minyak dunia yang terus bergejolak. Semua keperluan operasonal juga mengalami kenaikan. Harga pupuk Urea dulunya hanya Rp 2.500 per Kg sekarang Rp 8.000,” tegas Sumarjono.<br />Sumarjono menjelaskan tingginya harga pupuk dan sulitnya mendapatkan pupuk di pasar dan ditambah lagi turunnya harga Crude Plam Oil (CPO) dari Rp 8.000 menjadi Rp 6.000 per kilogram, berujung pada turunnya harga Tandan Buah Segar (TBS) yang kini berkisar Rp 1.300, per kilogramnya. Dampak itu semua, membuat petani sawit dan perkebunan kelapa sawit mengurangi bahkan sama sekali tidak melakukan pemumpukan kelapa sawit.<br />Jika 50 persen perkebunan sawit di Sumatera Selatan (Sumsel) adalah milik petani. Maka jika tidak melakukan pemupukan maka dalam kurun waktu tiga tahun ke depan produksi kelapa sawit akan mengalami penurunan. Kelangkaan pupuk bukan disebabkan karena adanya perluasan areal perkebunan kelapa sawit di beberapa provinsi di Indonesia termasuk Sumsel.<br />“Kebutuhan pupuk satu pohon sawit termasuk unsur N, P dan K berkisar 10 Kg atau Rp 7 juta per hektar per tahun. Belum lagi cost lainnya,” ujarnya seraya menambahkan efek pupuk terhadap tanaman sawit itu 36 enam bulan mendatang.<br />Lebih jauh lagi, Sumarjono mengatakan saat ini sedang berlangsung musim kemarau, produksi kelapa sawit turun, namun permintaan CPO ditingkat pasar India meningkat. Logikanya bila suplai berkurang dan permintaan meningkat seharusnya harga CPO tinggi, namun tapi sebaliknya harga turun. Berdasarkan analisa sementara turunnya harga CPO karena adanya anomali pasar atau unsur spekulasi para pemain besar yang menahan stok. Karena stoknya melimpah dan cost membesar, para spekulan melepas dan pasokan CPO di pasar pun berlimpah dan pun harga turun. (sep)</p>Unknownnoreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-30852866742419314602008-08-12T11:37:00.000-07:002008-08-12T11:45:10.934-07:00Gubenur kito, jugo punyo Ambisi<span style="font-size:85%;"><b>Mahyuddin Nyaleg di DPR RI</b></span> <p align="justify">PALEMBANG, SRIPO — Gubernur Sumsel Prof dr H Mahyuddin NS SpOG tampaknya akan terus berkarya. Sambil menjalani hari-harinya sebagai gubernur Sumsel, Mahyuddin menyiapkan diri ke kursi legislatif.<br />Ia mengajukan diri sebagai calon legislatif (caleg) dari Partai Demokrat pada Pemilu 2009. Mahyuddin memilih untuk menjadi caleg DPR RI dengan daerah pemilihan Sumsel 2 (Prabumulih, Muaraenim, Lahat, Pagaralam, Empat Lawang, OKI, OI, OKU, OKU Selatan dan OKU Timur).<br />“Lamaran sudah disampaikan tetapi keputusan kan belum ada,” ujar Mahyuddin yang ditemui usai Rapat Paripurna DPRD Sumsel, Senin (11/8).<br />Diakui Mahyuddin, dirinya menjadi calon karena selama ini tercatat sebagai Majelis Pertimbangan Partai Demokrat Sumsel. Dan bila menjadi<br />anggota DPR RI, diharapkan ia akan menjadi semacam penghubung antara pusat dan daerah yang diwakili.<br />“Yang jelas akan sering-sering pulang ke daerah pemilihan saya,” ujarnya.<br />Sedangkan mengenai aturan melepas jabatan Gubernur Sumsel saat mencalonkan diri, Mahyuddin mengatakan bahwa jabatan tidak perlu dilepaskan. Hal itu berbeda dengan status pegawai negeri sipil yang memang harus dilepas saat menjadi calon legislatif.<br />Didesak Internal<br />Sementara Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel Arudji Kartawinata yang ditemui menyebutkan, munculnya nama Mahyuddin sebagai caleg bersumber dari desakan internal Partai Demokrat. Hal itu terkait dengan posisinya di partai tersebut.<br />Mahyuddin sudah mengikuti tahapan mekanisme yang dijalankan dalam Partai Demokrat. Bila prosesnya lancar, Mahyuddin akan maju melalui daerah pemilihan (dapil) Sumsel 2. Hal itu sesuai dengan basis dukungan yang dimiliki oleh yang bersangkutan.<br />Tentang status sebagai Gubernur Sumsel saat ini, Arudji mengatakan akan melihat aturan yang berlaku dalam proses caleg. Pasalnya tidak saja menyangkut status sebagai Gubernur Sumsel, melainkan pula sebagai pegawai negeri sipil.<br />“Tentunya status Mahyuddin sebagai gubernur menjadi pertimbangan. Artinya secara prosedural Mahyuddin sudah ikuti proses caleg. Namun persyaratan itu akan diverifikasi oleh KPU Prov Sumsel sesuai dengan perundang-undangan,” jelas Arudji.<br />Selain Mahyuddin, beberapa orang yang dikenal di Sumsel juga tercantum sebagai caleg DPR RI dari Partai Demokrat.<br />Di antaranya Marzuki Alie (Sekjen Partai Demokrat), Hazairin Samaulah (akademisi), Hakim Sorimuda Pohan (anggota DPR RI), dan Sofwatillah Mohzaib (Sekretaris DPD Partai Demokrat Sumsel).<br />“Masing-masing dari mereka menentukan dimana memiliki basis dukungan yang cukup. Saat ini masih dalam proses semua,” jelasnya. (sgn)</p>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-14632014525205298882008-08-12T11:25:00.000-07:002008-08-12T11:37:45.177-07:00Pabrik Karet di Pematang Panggang<p align="justify"><b><span style="font-size:100%;color:black;">Lonsum Dirikan Pabrik Karet</span></b></p> <p align="justify">KAYUAGUNG, SRIPO - Kehadiran pabrik karet Cengal Rubber Factory, PT PP London Sumatera Indonesia Tbk yang diresmikan oleh Bupati OKI, Ir H Ishak Mekki, MM, Sabtu (9/8) merupakan kabar baik bagi warga setempat. Dengan demikian, peluang bekerja di pabrik karet ini sangat terbuka bagi warga Kecamatan Cengal, Kecamatan Sungai Menang dan sekitarnya.<br />Ketua panitia, HM Ali Simatupang menjelaskan, pabrik yang baru diresmikan itu dibangun sejak 3 September 2007 lalu, dan sekarang tinggal finishing, sudah dapat dioperasikan. “Pembangunan pabrik merupakan investasi mahal, sekaligus membuka peluang pekerjaan bagi warga setempat,” katanya.<br />Sedangkan luas perkebunan karet sekitar 10.000 Ha terdiri dari kebun karet inti dari keseluruh HGU 14.500 Ha, dan seluas 3.500 hektare plasma. Di atas luas perkebunan sekarang ini sedang dibangun rumah karyawan, rumah ibadah, dan sarana olahraga.<br />“Pelaksanaan ini semua atas komitmen PP Lonsum untuk ambil bagian dalam memajukan Kabupaten OKI. Lonsum mendukung program Pemkab OKI untuk kemajuan bersama,” kata Ali seraya mengharapkan kerjasama yang baik dan dukungan masyarakat.<br />Pabrik yang baru diresmikan tersebut memilik kapasitas High Grade 2 ton per jam, Low Grade 2 ton per jam, Sheet Rubber 13 ton per hari. Dibangun di atas lahan seluas 10 hektare. Pabrik ini mampu mengolah dua jenis produk yakni, pabrik crumb rubber dan sheet rubber. Saat ini telah mempekerjakan 122 karyawan dan besar kemungkinan pabrik ini akan lebih banyak lagi membutuhkan pekerja.<br />Direktur Manajemen Operasional dan Presdir, Mr Bryan J Dyer menyatakan, terimakasih banyak atas kehadiran Bupati OKI Ir H Ishak Mekki, MM ke perkebunan karet yang mereka kelola. (std)</p>Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-86891671738463162932008-08-12T11:19:00.000-07:002008-08-12T11:25:08.924-07:00Kridit Investasi BRI<div style="text-align: justify;"><b>Kredit Investasi<br /></b>Merupakan solusi tepat bagi para pengusaha UMKM yang membutuhkan pembiayaan investasi aktiva tetap (seperti pengadaan mesin, peralatan, kendaraan operasional, pembelian/renovasi bangunan usaha). Selain itu, Bank BRI juga memberikan <b>Kredit investasi <i>refinancing</i></b>, yang merupakan solusi bagi pengusaha yang telah/sedang menjalankan proyek namun mengalami hambatan biaya untuk menyelesaikan proyek tersebut.<br /><br /><b>Kredit Modal Kerja</b> <br />KMK (Kredit Modal Kerja) merupakan salah satu layanan Bank BRI yang bertujuan untuk membiayai tambahan modal kerja yaitu <b>piutang dan tambahan persediaan</b>. Seiring berkembangnya usaha dan meningkatnya kebutuhan modal kerja para nasabah pengusaha, Bank BRI mampu dan bersedia melayani kebutuhan <b>penambahan plafond (suplesi) </b>kredit. Bank BRI memberikan alternatif bentuk pembiayaan kredit sebagai berikut: ¯ Skim <i>plafond </i>kredit menurun dengan jangka waktu maksimal 3 tahun ¯ Skim <i>plafond </i>kredit tetap dengan jangka waktu maksimal 1 tahun. <b><br /><br />Persyaratan umum :</b><br /><br />Mempunyai usaha yang layak dibiayai, usaha minimal telah berjalan 2 tahun dengan perolehan laba minimal 1 tahun terakhir.<br /><br />Mengajukan surat permohonan kredit<br /><br />1. Melampirkan dokumen identitas diri : Copy KTP atau Surat Kewarganegaraan/ Surat<br />Keterangan ganti nama Copy Kartu Keluarga dan Akta Nikah Pasfoto debitur<br /><br />2. Melampirkan dokumen identitas usaha : Copy NPWP, SIUP, SITU, TDP, Surat Ijin Gangguan / HO atau Perijinan Lainnya. Copy Akte Pendirian/ Perubahan Pendirian Usaha (Khusus usaha berbadan hukum) Agunan pokok (Usaha yang dibiayai) dan Agunan Tambahan (<i>Fixed Asset)</i> Melampirkan copy rekening koran 3 bulan terakhir (bagi nasabah <i>take over </i>bank lain) Biaya administrasi, biaya provisi, biaya asuransi dan biaya notaris, sesuai ketentuan berlaku<br /><br /><b>Fasilitas Kredit lainnya</b> <b>Kredit Modal Kerja Ekspor</b><br />Bagi para eksportir, Anda dapat memanfaatkan layanan Kredit Modal Kerja Ekspor (KMK Ekspor) yaitu fasilitas kredit untuk tujuan pembiayaan <i>pre-export </i>(Pembiayaan untuk produksi atau pembelian barang- barang untuk diekspor) dan pembiayaan <i>post-export </i>(pembiayaan untuk melakukan negosiasi wesel ekspor).<br /><br /><b>Kredit Modal Kerja Impor </b><br />Kredit Modal Kerja Impor (KMK – Impor) adalah fasilitas kredit yang disediakan bagi pembiayaan aktivitas pembiayaan seluruh/sebagian kegiatan transaksi impor, khususnya yang berhubungan dengan L/C impor. <b><br /><br />Kredit Modal Kerja Konstruksi</b> <b>Kredit Modal Kerja Konstruksi (KMK Konstruksi) </b>merupakan fasilitas pembiayaan modal kerja bagi kontraktor yang memperoleh kontrak kerja/surat perintah kerja/penyelesaian suatu proyek. Selain fasilitas KMK Konstruksi, untuk pengerjaan suatu proyek, kepada kontraktor dapat diberikan fasilitas Bank Garansi. <b><br /><br />Kretap</b> <b>(Kredit Kepada Golongan Berpenghasilan Tetap)</b><br />Kredit Kepada Golongan Berpenghasilan Tetap (Kretap) merupakan salah satu pelayanan perbankan yang ditawarkan Bank BRI, untuk para karyawan berpenghasilan tetap. Anda dapat memanfaatkan fasilitas Kretap untuk memenuhi berbagai keperluan apapun sesuai kebutuhan produktif maupun kebutuhan konsumtif Anda.</div>Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-3477655189077615902008-08-04T12:11:00.000-07:002008-08-04T12:15:24.298-07:00Berharganya Kemiskinan Dalam Kancah Politik<div style="text-align: justify;"><span style="color: rgb(255, 102, 0);">politik dan kemiskinan hampir menjadi satu kesatuan yang utuh’dimana ada kemiskinan disitu politik bermain, sungguh sangat mengecewakan terhadap demokrasi politik di masa sekarang</span> </div><p style="text-align: justify;">pemilihan cagub dan cawagub untuk sumatera selatan yang akan diadakan sekitar bulan september mendatang dipastikan akan banyak mengunakan kemiskinan sebagai senjata pamunkas untuk memikat hati rakyak.</p><div style="text-align: justify;"> </div><p style="text-align: justify;">ini bisa dilihat banyaknya aksi dari pada calan kandidak mengelar aksi sosial menjelang pilkada sungguh ironis betapa mereka mengunakan kemiskinan untuk mencapai sesuatu, padahal yang dibutukkan oleh rakyak hanyalah kemakmuran untuk masa kedepan bukan untuk masa sesaat seperti pemberian dana sosial yang dibagikan hanya menjelang pilkada.</p><div style="text-align: justify;"> </div><p style="text-align: justify;">namun diharapkan kepada masyarakat jangan tergiur hanya dengan pemberian harta yang tidak sebanding dengan apa yang akan terjadi untuk lima tahun kedepan lebih penting.</p>Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-51404015918291710702008-08-04T12:09:00.000-07:002008-08-04T12:11:04.576-07:00Tidak dewasanya Kampanye PILGUB di SUMSEL<p style="text-align: justify;">pemilihan gubernur yang bakal dilangsungkan bulan september mendatang belum mencerminkan suatu pembelajaran politik bagi masyarakat dan kaum intelektual sebagai pengamat bagi berlangsungnya sistem demokrasi yang sedang berjalan dinegeri ini.</p><div style="text-align: justify;"> </div><p style="text-align: justify;">dapat dicontohkan pada pemilu yang bakal dilangsungkan disumatera selatan, dimana kedua kubu saling mencari kelemahan lawan dengan mencari kesalahan yang belum pasti kebenarannya. sungguh ini merupakan suatu hal yang tidak sepatutnya di contoh dalam perpolitikan indonesia. dapat dicontohkan bagi pasangan syarial oesman dan helmi yahya (SOHE) mereka berusaha memojokan pasanngan alex nurdin dengan begitu banyak menuding hal yang tidak memiliki bukti sekalipun.</p><div style="text-align: justify;"> </div><p style="text-align: justify;">sebenarnya dalam pemilihan gubernur yang diinginkan masyarakan bukan saja janji dari mereka yang mencalonkan diri namun yang terpenting adalah bagai mana masyarakat dapat mengerti, memahami apakah sebenarnyayang dinamakan suatu perpolitikan yang clear dan benar-benar mengerti peraturan dalam pemilihan itu sendiri. sehingga mereka dapat memilih mana tokoh yang dapat dijadikan anutan bagi 5 tahun kedepan. bukan membuat bingung masyarakat dengan bentuk-bentuk dan sistem pemilu yang diluar jalur yang sudah ada.</p><div style="text-align: justify;"> </div><p style="text-align: justify;">kedepan mengenai pemilu kada yang begitu banyak menghabiskan banyak dana hendaknya lebih memberikan titik terang yang jelas bagi masyarakat dan para kandidat yang bakal maju dalam pemilihan .sehingga dapat dicapai tujuan bahwa negara indonesia merupakan negara yang sebenar-benarnya sudah mengerti peraturan dan sistem yang ada. bukan masyarakat yang buta oleh janji dan harapan yang dibentuk oleh para kandidat.</p>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-4959173614380655682008-07-20T10:43:00.000-07:002008-07-20T10:46:21.012-07:00Beda Suami-Istri Memandang Seks<p style="text-align: justify;">Bagi wanita, seks cenderung lebih merupakan masalah emosional. Sementara bagi pria, seks cenderung lebih merupakan masalah fisik.<br /><br />Walaupun hal ini bukan merupakan aturan yang sulit, ada beberapa kebenaran mengenai pandangan tersebut.</p><p style="text-align: justify;"><strong><span style="color: rgb(255, 0, 0);font-size:85%;" >YANG HARUS DIINGAT PARA ISTRI</span><br />1.</strong> Ajakan seks tidak selalu harus dimulai dari pria. Suami mungkin senang bila Anda yang memulai lebih dahulu. Ajakan Anda akan membuatnya merasa menarik.<br /><br /><strong>2.</strong> Jangan pernah bersikap menghakimi bila hubungan tidak berjalan lancar. Menyalahkan atau marah dapat merusak dan menyakiti hubungan satu dan lainnya. Kebaikan dan kesabaran akan membuat suasana kembali normal dan lancar.<br /><br /><strong>3.</strong> Walaupun orientasi pria cenderung lebih kepada fisik, mereka pun memiliki sisi emosional juga. Dari waktu ke waktu, atur suasana romantis untuk suami tercinta. Siapkan makan malam dengan memutar lagu yang romantis. Anda harus kreatif!<br /><br /><strong>4.</strong> Suami ingin menikmati kedekatan, tetapi dia tidak dapat membaca pikiran Anda. Komunikasikan dengannya dan biarkan dia tahu apa yang Anda inginkan.</p><p style="text-align: justify;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);font-size:85%;" ><br /></span><span style="color: rgb(255, 0, 0);font-size:85%;" ><strong>YANG HARUS DIINGAT PARA SUAMI </strong></span><br /><strong>1.</strong> Wanita biasanya lebih emosional daripada pria. Biarkan istri Anda tahu seberapa besar Anda mencintainya dan seberapa dekat dia dapat merasakan diri Anda.<br /><br /><strong>2. </strong>Wanita secara emosional senang merasakan kedekatan pasangannya bila sedang berhubungan seks. Konflik yang tak terselesaikan akan mengganggu kehidupan seks Anda. Oleh karena itu, sempatkan untuk meminta maaf atas kesalahan (walaupun Anda tidak merasa melakukan sesuatu yang salah). Bila Anda berdua merasa nyaman, hubungan intim akan menjadi lebih istimewa.<br /><br /><strong>3.</strong> Wanita dapat menikmati kedekatan fisik tanpa seks. Kadang-kadang wanita hanya ingin memeluk dan merasa dekat dengan Anda.<br /><br /><strong>4.</strong> Jangan menganggap masalah seks terlalu serius. Bila ada sesuatu yang salah, tidak berarti kiamat. Istri Anda juga mencintai Anda, kok. Oleh karena itu santai saja dan coba lagi.</p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size:85%;">sumber : kompas.com</span><br /></p>Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-3140296772057165472008-07-20T10:41:00.000-07:002008-07-20T10:42:39.451-07:00Kopi Kurangi Produktivitas<div style="text-align: justify;">Anggapan bahwa kopi dapat mengatasi kantuk dan meningkatkan produktivitas kerja agaknya perlu dipertanyakan lagi. Ternyata kopi tidak menambah energi si peminumnya. Baru-baru ini, penelitian yang dilakukan ahli gizi dan para medis di Inggris mengatakan bahwa peminum kopi akan lebih sering meninggalkan meja kerja.</div><p style="text-align: justify;">Sebab, reaksi kafein pada kopi dapat menyebabkan produksi air seni berlebih. Akibatnya, ia akan sering ke toilet untuk buang air kecil. Selain mengurangi konsentrasi, ini dapat mempengaruhi produktivitas. </p><p style="text-align: justify;">Lain lagi pendapat seorang ahli gizi dari Inggris, Sarah Schenker. Menurutnya, kafein bisa menyebabkan dehidrasi yang akan berpengaruh pada konsentrasi dan rasa mudah tersinggung. Ini sangat berpengaruh pada menurunnya produktivitas. Jadi, jika Anda minum 3-4 cangkir kopi per hari, tidak masalah asal dibarengi minum air mineral dan minuman lain yang tidak mengandung kafein.</p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size:85%;">sumber : kompas.com</span><br /></p>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-47054104986850398602008-07-20T10:19:00.000-07:002008-07-20T10:39:51.878-07:00Jujur Tak Selalu Emas<p style="text-align: justify;">Jujur, konon adalah landasan sebuah hubungan. Tapi boleh jadi ini bagi sebagian orang ini memang cuma teori. Mengingat banyak juga kejujuran yang justru bikin sebuah hubungan kacau balau. Perempuan menuntut pasangannya berkata jujur dalam segala hal. Namun apa balasannya ketika sang pacar bilang, misalnya, ‘kamu hari ini lebih gemuk dari seminggu sebelumnya’. Kalau sang pacar masih dapat senyuman, dia masih boleh merasa beruntung.</p><p style="text-align: justify;">“Perempuan memang lebih suka dibohongi.” Begitu para lelaki menyebut kaum kita. Konon ini ada kaitannya dengan perbedaan cara mendengar antara laki-laki dan perempuan. Perempuan mendengar apa yang ‘ingin’ dia dengar. Sementara laki-laki mendengar apa yang mereka ‘pikir’ mereka dengar. Jadi, ketika perempuan menanyakan pada pacarnya apakah dia tampak cantik dengan baju barunya, jawaban yang ingin didengarnya adalah ‘Tentu, Sayang’. Bukan jawaban negatif (sekalipun faktanya mungkin negatif).</p><p style="text-align: justify;">Kalau perempuan memang benar suka dibohongi, apakah lantas lelaki lebih siap mendengarkan sebuah kejujuran? Belum tentu. Dalam banyak kasus hubungan antara laki-laki dan perempuan, lelaki juga ‘lebih suka’ dibohongi (baca: Anda tak perlu selalu jadi gadis lugu). Coba simak pengalaman Renaldi, 32, seorang <em>graphic designer</em>.</p><p style="text-align: justify;">“Waktu pacar cerita bahwa ada temannya yang suka ‘usaha’, saya kesal. Kenapa sih, dia musti cerita. Kebetulan saya kenal juga cowok itu. Padahal kalau di depan saya, tuh cowok biasa saja. Jangan-jangan cewek saya kegeeran. Sementara saya sudah kesal duluan,” cerita Renaldi. Ia menambahkan, ketika baru pacaran, mereka sempat janjian untuk selalu jujur dalam segala. “Tapi dalam kasus seperti ini, mending enggak usah cerita. Toh, saya enggak tahu juga kalau dia enggak cerita,” ujar Renaldi. Tak selamanya jujur itu emas.</p><p style="text-align: justify;">Lalu dalam hal apa sebaiknya Anda melakukan kebohongan ‘cantik’? Kuncinya memang pada Anda sendiri karena Anda paling tahu batas toleransi yang bisa diterima pasangan. Tapi secara umum, jangan bicara jujur tentang:<br /><br /><strong>1. Dirinya </strong><br />Siapa bilang cuma perempuan yang suka puja puji? Dalam banyak kasus, lelaki bisa sama narsisnya. Bedanya terletak pada kecenderungan untuk memperlihatkannya. Laki-laki cenderung bersikap ekstrem. Cuma ada dua ada pilihan buatnya. Puji dia setinggi langit, atau diam bila Anda tidak yakin harus berkata apa. Tak usah mencoba memperhalusnya. Harga dirinya justru terkoyak bila ia tahu Anda cuma berusaha menghiburnya.<br /><br /><strong>2. Keluarga </strong><br />Dari luar ia kelihatan buka tipe <em>family </em>man, atau tidak pernah akur dengan ayahnya. Tapi, jangan sekali-sekali komentar miring tentang sang ayah itu keluar dari mulut Anda, kecuali ia sendiri yang mengatakannya. Bagi laki-laki, keluarga adalah <em>pride</em>. Seburuk-buruk keluarganya, ia tidak akan suka mendengar orang lain berkata miring tentang keluarganya.<br /><br /><strong>3. Lelaki Lain </strong><br />Simpan saja segala kisah tentang lelaki dari masa lalu. Atau cerita mengenai <em>secret admirer</em> yang Anda sampaikan untuk memanas-manasi hatinya. Anda pikir bila bicara jujur ditambah embel-embel bahwa itu tidak artinya dibanding pasangan Anda, dia akan melupakannya begitu saja dan percaya bahwa Anda khilaf? Percayalah, tak ada satu laki-laki pun di dunia yang suka dikhianati.</p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size:85%;"><span style="font-family: trebuchet ms;">sumber : kompas.com</span></span><br /></p>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-29785326303110422262008-06-20T22:02:00.000-07:002008-06-20T22:06:16.538-07:00Berani Terima Tantangan<div class="tanggal"><br />Kejenuhan kerap terjadi bila pekerjaan dianggap tidak menantang lagi. Tapi, masak menyerah, sih? <a href="http://mandorbangunan.wordpress.com"><span style="font-weight: bold;font-size:100%;" >Mas budi hartono/ mandor bangunan</span></a> memberikan kiat agar pekerjaan Anda terasa lebih menyenangkan dan menantang.<br /></div> <p><br /><strong>TARGET AMBISIUS </strong><br />Berapa target pekerjaan yang mesti diselesaikan dalam sehari? Satu atau dua? Coba buat target yang lebih ambisius, misalnya menyelesaikan tiga pekerjaan dalam sehari. Lakukan terapi ini secara bertahap. Misal, minggu ini Anda menyelesaikan dua pekerjaan, minggu berikutnya tiga pekerjaan, dan seterusnya. Cara ini dapat memacu Anda untuk lebih produktif dan merasa tertantang untuk memenuhi target. Rasakan kepuasannya saat Anda dapat melampaui target yang Anda buat sendiri.<br /><br /><strong>HASIL TERBAIK</strong><br />Meski pekerjaan Anda tidak lagi menarik, selesaikan pekerjaan dengan hasil terbaik. Kalau Anda bekerja asal kelar dan ternyata salah, Anda akan makin terbebani dan kekesalan Anda pada pekerjaan akan kian memuncak. Sebaliknya, jika Anda menyelesaikan pekerjaan tepat wakktu dan memberikan kualitas sekali jadi, Anda mempunyai waktu lebih untuk beristirahat. Pekerjaan yang diselesaikan dengan baik akan menghasilkan kepuasan batin. Untuk memperbaiki mutu pekerjaan, Anda dapat menetapkan standar baru dengan tujuan mengungguli diri sendiri.<br /><br /><strong>BOLEH SALAH, KOK!</strong><br />Berbuat salah dalam bekerja tidak lantas membuat karier Anda tamat. Maka itu, tak ada salahnya sesekali Anda membuat kesalahan-kesalahan kecil dalam pekerjaan yang mungkin terlihat lucu atau bodoh di mata orang lain. Tapi perlu diingat, jangan melakukan ini untuk hal-hal penting, karena salah-salah Anda malah kena pecat! Cara ini secara tidak langsung akan merangsang kreativitas dan imajinasi Anda dalam bekerja. Anda pun akan tergerak untuk memperbaiki kesalahan dengan cara yang berbeda dari biasanya.<br /><br /><strong>SENTUHAN PRIBADI</strong><br />Biasanya, pekerjaan yang Anda terima dari atasan disertai dengan pedoman atau aturan-aturan. Kalau Anda melakukan pekerjaan tersebut sesuai pedoman yang ada, akan terkesan kaku. Kreativitas Anda tidak berkembang. Coba berikan sentuhan pribadi Anda pada pekerjaan, sehingga pekerjaan jauh lebih menarik dan tidak membosankan. Karena bersifat personal, maka tidak ada juklak yang mengaturnya.<br />Setiap orang mempunyai cara tersendiri untuk memperindah pekerjaan mereka.</p><p><strong>MINTA TANGGUNG JAWAB</strong><br />Anda dapat menemui atasan untuk meminta tanggung jawab lebih. Misal, selama ini wewenang tugas Anda hanya sampai tahap membuat laporan, namun karena Anda merasa sudah menguasai pekerjaan tersebut, tak ada salahnya Anda meminta atasan untuk melimpahkan tugas di proses berikutnya kepada Anda. Atasan pasti akan menyambut baik keinginan Anda ini. Dan tantangan baru dengan sendirinya akan tercipta.<br /><br /><strong>BERI LEBIH</strong><br />Bila pekerjaan yang Anda berikan selalu bernilai standar, mulai sekarang cobalah memberikan hasil kerja lebih dari yang diharapkan atasan. Cari tahu apa yang bos bakal suka dan harapkan dari pekerjaan yang Anda buat. Misal, dalam setiap laporan yang Anda buat, berikan lampiran berupa data pendukung atau analisis yang lebih dalam yang memperkuat laporan Anda. Reaksi atasan yang terlihat puas, dapat memacu semangat Anda untuk mencintai pekerjaan.<br /><br /><strong>KELUAR PAKEM</strong><br />Anda juga bisa mengubah-ubah urutan dalam menyelesaikan suatu pekerjaan. Misal, standar baku Anda dalam menyelesaikan suatu pekerjaan adalah A, B, C, D, kali ini cobalah urutannya dibalik, menjadi B, A, C, D. Cara ini akan membuat Anda merasa tertantang setiap hari. Karena, meski tugasnya sama, tapi Anda dapat menyelesaikannya dalam setiap cara yang berbeda.<br /><br /><strong>RANGSANG OTAK</strong><br />Otak meningkatkan kapasitasnya untuk memroses informasi seraya kita bertumbuh. Untuk itu, Anda harus memuaskan otak Anda akan informasi baru dengan mempelajari hal-hal baru. Banyak hal yang bisa dipelajari, misal tentang hubungan antarmanusia, peralatan pekerjaan yang Anda gunakan, sampai kepada metode-metodenya. Banyaklah membaca buku tentang semua hal yang menyangkut pekerjaan Anda. Semakin Anda merasa ahli, Anda akan merasa puas, sehingga setidakmenarik apa pun pekerjaan Anda, akan selalu terlihat menantang setiap hari.</p>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-48705958069026939582008-06-20T21:58:00.000-07:002008-06-22T09:50:39.867-07:00Sudah Tepatkah Profesi Anda?"Namun, bila Anda merasa lekas lelah kala sedang bekerja dan merasa tertekan ketika dibebani tugas, maka ada kemungkinan Anda tidak sedang menapaki jalur karier yang tepat,"<br /><br /><strong>Jangan Berubah Drastis</strong><br /><br />Meski Anda benar-benar menyukai profesi yang hendak dilakoni, jangan sekali-kali terjun membabi buta ke dalam lingkungan yang tidak Anda ketahui seluk-beluknya sama sekali.<br /><br />Bersikaplah realistis dan jangan melakukan perubahan secara drastis. Pasalnya, belum tentu Anda memiliki kemampuan yang bisa ditransfer ke dalam bidang baru tersebut sehingga nantinya Anda akan banyak menemui kesulitan.<br /><br />Misalnya, jika seorang arsitek hendak berubah haluan menjadi penulis, maka mulailah dengan menulis tentang dunia desain. Setelah itu, baru mengeksplorasi kemampuan dalam berbagai jenis tulisan sesuai minat Anda.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3988327628927367644.post-57248559558733810892008-05-13T19:07:00.000-07:002008-05-13T19:16:40.819-07:00SAMBAL PENAMBAH SELERA MAKAN<table class="contentpaneopen"><tbody><tr><td colspan="2" class="createdate" valign="top"> </td> </tr> <tr align="justify"> <td colspan="2" valign="top"> <p> Bagi sebagian orang, rasa pedas adalah faktor utama. Keringat yang bercucuran menandakan kenikmatan bersantap. </p> <p><strong>ANDA</strong> salah seorang penyuka sambal? Anda bisa mencoba aneka rasa sambal dari berbagai daerah. Beberapa contoh sederhananya sambal tomat dan sambal gandaia. </p><p>Baru membayangkannya saja air liur sudah mengalir. Apalagi jika menu tersebut ada di hadapan Anda. Dijamin membuat Anda langsung ingin menyantapnya. Meskipun sederhana, sambal dapat dinikmati di berbagai makanan. Bahkan, dengan nasi hangat dan ikan asin, sambal menjadi pelengkap yang cocok. </p><p>Salah satu restoran yang menyediakan berbagai sambal komplet dalam satu tempat adalah Warung Selera Acil Inun’s di kawasan Pakubuwono, Jakarta Selatan. Meski terbilang baru, restoran dengan menu yang kebanyakan dari Kalimantan ini cukup menantang dinikmati.</p><p>”Restoran ini merupakan cabang dari Restoran Warung Selera Samarinda. Hampir semua menu yang ditawarkan sama dengan di sana. Karena itu, sekitar 90% ikan yang dimasak, dikirim langsung dari sungai Mahakam. Ada pula yang diimpor dari Samarinda,” ujar Desi, pemilik Restoran Warung Selera Acil Inun’s.</p><p>Di pusatnya, pengunjung restoran itu tidak hanya dari keluarga biasa. Mulai dari artis, pejabat hingga pegawai biasa banyak bersantap di restoran itu. Dengan membuka cabang di Jakarta, pelanggan yang juga banyak datang dari Jakarta tidak usah pergi jauh ke Samarinda.</p><p>Menu yang ditawarkan, antara lain sambal raja ala Kutai, sayur santan rojak singkir, nasi bakepor, udang goreng selera, tauco bunga pepaya udang, dan masih banyak lagi. </p><p>Meski rasanya tidak diragukan lagi, sebagai restoran yang baru membuka cabang di Jakarta, ini harus pintar-pintar menarik perhatian dan kepuasan pengunjung. Salah satu caranya memberikan diskon 10%. Pihak restoran juga akan memberikan beberapa bonus menu untuk dicicipi para tamu.</p><p>Jika Anda ingin berkunjung, jangan lupa mencicipi menu favorit lainnya, yaitu udang gala bakar, ikan patin bakar, dan sayur santan singkil. Bagi Anda yang ingin mencobanya di rumah, SINDO memberikan resepnya untuk Anda. Selamat mencoba. </p><p><strong><span style="font-size:130%;"><span style="font-weight: bold;">TEMPE PALING POPULER</span></span><br /></strong></p><p><strong>INDONESIA</strong> adalah negara produsen tempe terbesar di dunia dan pasar kedelai terbesar di Asia. Sebanyak 50% kedelai Indonesia diolah menjadi tempe. Sisanya baru dibentuk menjadi berbagai produk lain, seperti tahu, tauco, kecap, dan lain-lain.</p><p>Tempe memang sangat terkenal sejak berabad-abad lalu. Terutama untuk masyarakat Jawa. Konon, rujukan pertama tentang tempe ditemukan pada 1875. Bahkan, disebut-sebut dalam Serat Centini dan buku History of Java karangan Stanford Raffles.</p><p>Produk olahan kedelai ini ternyata memiliki banyak manfaat. Tempe mengandung superoksida desmutase, yang dapat menghambat kerusakan sel dan proses penuaan. Dalam sepotong tempe terkandung berbagai unsur yang bermanfaat, seperti hidrat arang, lemak, protein, serat, vitamin, enzim, daidzein, genistein, serta komponen antibakteri. Selain itu, tempe juga bisa bersifat sebagai antianemia, menurunkan kadar kolesterol, serta menurunkan risiko penyakit jantung koroner. </p><p>Manfaat lain dari tempe adalah mengurangi keluhan pada wanita yang memasuki usia menopause. Ini disebabkan adanya zat yang berikatan dengan reseptor hormon estrogen. Kedelai sebagai bahan baku tempe ternyata juga mengandung zat yang mampu meningkatkan vitalitas dan meremajakan sel tubuh, terkenal dengan nama lesitin.</p><p>Para wanita yang mengalami menopause juga disarankan mengonsumsi makanan sumber lesitin lainnya, termasuk susu kedelai, kacang kedelai, tahu, tauco dan sebagainya. Dengan demikian, mereka dapat menghindarkan rasa bosan mengonsumsi tempe terus-menerus.</p><p>Cara lain dengan mengonsumsi produk suplemen yang khusus mengandung lesitin. Lengkapi pula makanan sehari-hari dengan makanan sehat yang banyak mengandung unsur vitamin dan mineral. Perhatikan juga porsi makan, jangan sampai berlebihan.</p><p>Salah satu alasan kenapa tempe sangat populer karena makanan ini dapat dinikmati dalam berbagai kesempatan. Untuk lauk atau hanya sebagai camilan. Yang paling sering dan mudah ditemui adalah tempe goreng. Namun, tempe juga dapat diolah berbagai cara. </p><p>Bahkan, manfaat tempe bisa didapatkan optimal jika proses pengolahannya tepat. Ini berarti khasiat tempe tidak akan sama sekali hilang jika Anda menggorengnya. Jadi, jangan berkecil hati sambil membiasakan diri menikmati tempe yang diolah dalam bentuk lain, Anda masih dapat menikmati tempe goreng favorit.<br /></p><p><span style="font-size:78%;">SUMBER : SEPUTAR iNDONESIA</span><br /><strong></strong></p></td></tr></tbody></table>Unknownnoreply@blogger.com0